LUBUK LINGGAU-Sumateradaily-Bertempat di ruang rapat Sekda Lt. 2 Gedung Pemkot, Rabu (28/8/2024) berlangsung penandatanganan perjanjian kerja sama antara Organisasi Perangkat Daerah dengan Bank Sumsel Babel (BSB)
Pj Sekda, H Tamri menerangkan kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari sosialisasi Elektronifikasi Transaksi Pemerintah(ETP) di Hotel Dewinda pada tanggal 23 Juli 2024 lalu.
Kegiatan ini merupakan upaya refreshment atau penyegaran peningkatan Pendapatan Daerah Lubuklinggau, juga meningkatkan transparansi dan mencapai dan menerapkan Index Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) tinggi.
Hal senada disampaikan, Kepala Bapenda, Hendra Gunawan yang menerangkan Penandatanganan kerja sama ini berkaitan dengan pelaksanaan retribusi daerah antara Bank Sumsel dengan 13 OPD diantaranya Dispora, Dinkes, Dishub, Disperindag, Pertanian, DPUPR, Disperkim, Dinas Lingkungan Hidup, DPMPTSP, Dinas Pariwisata, Disnaker, Dinas Perikanan dan Bagian Umum Setda Kota Lubuk Linggau.
“Dasar dilaksanakan MoU dengan Bank Sumsel kerjasama amanah permendagri no 56 th 2021, Tentang Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota serta Tata Cara Implementasi Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah. Tujuannya yakni mempercepat proses penerimaan retribusi daerah, meningkatkan transparansi dalam rangka pembayaran retribusi dan mencapai skor indeks ETPD. Juga, memang diminta dari KPK untuk pencegahan korupsi,” paparnya.
Sementara itu, Kepala BSB Cabang Lubuklinggau, Hidayat menyampaikan pentingnya elektronifikasi untuk peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) Kota Lubuklinggau. 
Dalam hal ini, pembayaran Pajak dan Retribusi Daerah menggunakan kanal fasilitas layanan e-Channel BSB.
Pihak BSB juga terus meng-upgrade fasilitas layanan sehingga mempermudah berbagai transaksi bukan hanya nasabah tetapi pengguna layanan BSB non nasabah. (*)
