SUMATERADAILY.COM, JAMBI– Kawasan perkotaan sering menghadapi berbagai masalah lingkungan dan sosial, seperti permukiman kumuh dan kesejahteraan masyarakat yang rendah. Menyikapi hal tersebut, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel melalui Aviation Fuel Terminal (AFT) Sultan Thaha meluncurkan Program Basamo Elok Jambi.
Program ini, yang mulai berjalan sejak 2022, bertujuan untuk membantu masyarakat Kelurahan Bakung Jaya, Kota Jambi, mengatasi tantangan tersebut, termasuk pengelolaan lahan terbatas dan sampah rumah tangga yang belum optimal.
Program Besamo Elok Jambi memiliki tiga tujuan utama.
Pertama, mengoptimalkan lahan terbatas untuk kegiatan produktif dan mengelola sampah organik.
Kedua, memperkuat ekonomi lokal melalui kelompok usaha seperti budidaya ikan dan pengolahan produk perikanan.
Ketiga, meningkatkan kualitas ruang publik dan memberikan edukasi lingkungan.
Ketiga tujuan tersebut dilaksanakan dalam beberapa program diantaranya, Apartemen Maggot 21 dengan budidaya maggot, Agro Sejahtera 21 di bidang perkebunan hortikultura, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Cahaya Abadi Sejahtera yang mengelola ikan air tawar dengan hasil turunan berupa minyak albumin, dan Lansia Sebaya yang menghadirkan wisata pemancingan serta taman edukasi untuk anak-anak.
Salah satu keberhasilan program ini adalah dukungannya terhadap Program Kampung Iklim (Proklim) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, untuk menciptakan solusi bersama dalam menghadapi tantangan sosial, ekonomi, dan lingkungan, yang berhasil mendapatkan peringkat utama. Sebagai bentuk apresiasi, Dinas Lingkungan Hidup Kota Jambi melakukan kunjungan ke Kelurahan Bakung Jaya.
Kunjungan ini juga meninjau inovasi teknologi seperti Eco Sun Hybrid Dryer (ESHD) yang dikembangkan kelompok Apartemen Maggot 21 untuk memaksimalkan pengelolaan sampah organik.
Kepala Bidang Perencanaan dan Pengendalian Lingkungan Hidup Kota Jambi, Dadan Rusdiana, mengapresiasi upaya Pertamina dalam menjalankan program TJSL.
“Kami sangat mengapresiasi Pertamina atas program TJSL yang dijalankan di Kelurahan Bakung Jaya. Kami juga mendukung kelompok binaan yang konsisten mengelola sampah, karena tidak banyak pihak yang mau bekerja di bidang ini. Semoga program ini bisa terus berkembang dan melibatkan lebih banyak masyarakat untuk mengelola sampah rumah tangga secara maksimal,” ungkapnya.
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan, menegaskan pentingnya kolaborasi dalam keberhasilan program ini. Melalui program ini, Pertamina terus menunjukkan perannya dalam mendukung pembangunan sosial dan lingkungan yang berkelanjutan.
“Sebagai perusahaan energi, Pertamina berkomitmen membangun program sosial dan lingkungan yang berkelanjutan. Program Basamo Elok Jambi merupakan bukti nyata komitmen kami dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDG’s), khususnya Tujuan Nomor 11 Kota dan Permukiman Berkelanjutan, dan Tujuan Nomor 13 Penanganan Perubahan Iklim,” tutup Nikho.***