banner 728x250

Semoga Hari ini Tim SAR Segera Temukan Bocah Tenggelam di Dermaga Pantai Bumi Waras

banner 120x600
banner 468x60

Lampung (Sumateradaily.com) – Kisah sedih menimpah seorang anak, Alfian (6 tahun), ternggelam saat bermain di Dermaga Pantai Bumi Waras Lampung.

Tim SAR hari ini Sabtu 27 Januari 2024 akan meneruskan pencarian, semoga segera ditemukan.

banner 325x300

Pencarian dilakukan sejak kejadian kemarin hingga jumat sore, 26 Januari 2024 belum bisa ditemukan.

Dilansir dari laman media partnership sumateradaily (lampungpro.co -jaringan media SMSI), kejadian berawal ketika pada Jumat (26/1/2024) sekitar pukul 10.00 WIB korban sedang bermain kapal-kapalan berbahan sterofoam di pinggir dermaga. Tiba-tiba sterofoam tersebut patah dan korban ternggelam.

Warga melihat kejadian tersebut melaporkan ke Lurah dan pihak Basarnas. Alfian merupakan anak Satino warga Kelurahan Kangkung, Kecamatan Bumi Waras, Kota Bandar Lampung.

Menindaklanjuti laporan tersebut, Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah, mengerahkan satu Tim Rescue yang bergerak via laut menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB) 03 Lampung dari Pelabuhan Panjang.

Kemudian, satu Tim Rescue Kantor Basarnas Lampung yang bergerak via darat menuju lokasi kejadian.

Tiba di lokasi, tim langsung berkoordinasi dengan unsur SAR Gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Polair, BPBD kota Bandar Lampung, Damkarmat Bandar Lampung, Forum Rescue Relawan Lampung dan masyarakat setempat.

Pukul 11.25 WIB Tim Rescue RIB 03 Basarnas melakukan pencarian radius 5 km ke arah timur laut dari lokasi kejadian.

Kemudian Tim Rescue Kantor Basarnas Lampung tiba di lokasi kejadian langsung menurunkan perahu karet dan melaksanakan pencarian radius 5 km arah Barat Daya dari lokasi kejadian.

Selanjutnya pukul 14.35 WIB Tim SAR Gabungan melakukan upaya pencarian dengan menggunakan drone thermal.

Tim melakukan pemantauan via udara dengan jarak sekitar 1 km pada ketinggian 150 feet dengan durasi sekitar 35 menit. Pada sore sekitar pukul 15.06 WIB Tim SAR Gabungan melakukan penyelaman di sekitar lokasi diduga korban tenggelam.

Namun hasil pengamatan dari tim selam bahwa kondisi dasar perairan berlumpur dan jarak penglihatan (visibility) di bawah air 50 cm.

Komandan Tim Rescue Basarnas Lampung Heri Ansoni melaporkan kepada Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah, selaku SAR Mission Coordinator (SMC) upaya pencarian dilakukan hingga pukul 18.40 WIB.

Hasil pencarian hari pertama belum terlihat tanda tanda korban atau masih nihil. Pencarian dihentikan sementara dengan tetap melakukan pemantauan di pinggir perairan secara visual.

Kemudian pencarian dilanjutkan kembali hari ini Sabtu (27/1/2024) pagi sesuai rencana operasi.

“Pencarian hari pertama dilakukan hingga pukul 18.40 WIB dengan hasil masih nihil. Pencarian dihentikan sementara dan akan dilanjutkan kembali pada Sabtu pagi ini,” kata Heri.***

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *