banner 728x250

Terapkan Berbagai Terobosan, Zona 9 Subholding Upstream Pertamina Catatkan Kinerja Positif di Tahun 2024

banner 120x600
banner 468x60

SUMATERADAIKY.COM, BAKIKPAPAN – Zona 9 Subholding Upstream Pertamina, yang berada di bawah koordinasi pengelolaan PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI), mencatatkan sejumlah pencapaian positif dalam kinerja operasi dan produksi pada tahun 2024.

Sepanjang 2024, berbagai inisiatif strategis dan proyek kunci telah berhasil meningkatkan produksi minyak dan penjualan gas.

banner 325x300

Pencapaian tersebut sekaligus mencerminkan komitmen Zona 9 dalam memenuhi target yang telah ditetapkan.

Salah satu keberhasilan utama Zona 9 adalah implementasi proyek borderless, berupa sinergi sumber daya dalam pengelolaan wilayah kerja migas PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS) dan PT Pertamina EP (PEP) yang beririsan di Kalimantan Timur.

Sepanjang 2024, sebanyak lima pengeboran sumur borderless berhasil diselesaikan dengan menghasilkan initial rate sebesar 5 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD) gas dan 100 barel minyak per hari (BOPD) minyak.

Kemudian secara surface facilities, PT Pertamina EP (PEP) Sangasanga Field yang berada di Zona 9 berhasil menyelesaikan dua proyek Facilities Sharing Agreement (FSA) pada pertengahan tahun dengan biaya lebih efisien sebesar USD 2,9 juta.

Selain itu, Mini Gas Compressor Installation Sangasanga, yang beroperasi mulai 26 Maret 2024, memberikan dampak positif terhadap penjualan gas Lapangan Sangasanga.

Implementasi proyek ini berhasil meningkatkan penjualan gas sebesar 1 MMSCFD guna mendukung pemenuhan kebutuhan pasar domestik yang terus berkembang.

Kontribusi positif lainnya datang dari proyek Komersialisasi Gas Semberah PEP Sangatta Field yang mulai on-stream pada 23 November 2024. Proyek ini berhasil meningkatkan penjualan gas sebesar 0,5 MMSCFD sehingga turut memperkokoh capaian Zona 9 di sektor gas.

Secara keseluruhan, penjualan gas mencatatkan pertumbuhan yang signifikan. Realisasi year-to-date penjualan gas Lapangan Sangasanga mencapai 106 persen dibandingkan RKAP.

Begitu juga dengan realisasi year-to-date penjualan gas Lapangan Sangatta yang mencapai 158 persen dibandingkan RKAP.

Untuk produksi minyak, Zona 9 menerapkan berbagai strategi dan inisiatif untuk meningkatkan efisiensi operasional dan keberlanjutan produksi.

Beberapa langkah penting meliputi optimasi base production guna memaksimalkan potensi sumur, percepatan work over di lapangan-lapangan PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS), serta perpanjangan masa kerja rig PDSI 38.2 untuk mendukung aktivitas pengeboran berkelanjutan.

Ade Diar Suhendar, Senior Manager Production & Project Zona 9, menjelaskan bahwa Perusahaan menerapkan praktik-praktik engineering terbaik di industri hulu migas nasional dan global.

“Kami melakukan optimasi urutan pengeboran (drilling sequence) untuk meningkatkan efektivitas pengeboran, rekomplesi sumur PNX-01 sebagai upaya revitalisasi sumber daya, serta teknik fracturing di lapangan PHSS guna meningkatkan aliran minyak dari sumur,” papar Ade.

Selain itu, lanjut dia, Perusahaan juga mengaplikasikan teknologi mutakhir seperti Filtrex dan Desander untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi proses produksi.

“Berbagai langkah ini mencerminkan komitmen kami dalam memastikan operasional yang optimal serta mendukung pencapaian target jangka panjang,” tambahnya.

Sementara itu, PT Pertamina EP (PEP) Sangatta Field pada kuartal I 2024 berhasil meningkatkan produksi minyak harian tertinggi sejak tahun 1987. Keberhasilan ini dicapai berkat keberhasilan pengeboran sumur pengembangan ST-217 dan ST-194.

Terpisah, Kepala Perwakilan SKK Migas Kalimantan dan Sulawesi Azhari Idris mengungkapkan apresiasinya kepada Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Pertamina EP dan PHSS yang tergabung dalam Zona 9.

Keberhasilan yang dicapai merupakan hasil kerja keras KKKS dengan didukung kolaborasi antarpara pemangku kepentingan terkait, termasuk pemerintah daerah setempat.

Pengeboran borderless dan implementasi praktik engineering terbaik terbukti berhasil meningkatkan produksi migas serta berdampak pada efisiensi operasional guna mendukung keberlanjutan operasi dan swasembada energi.

Di samping kegiatan operasi dan produksi, Zona 9 juga berhasil menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Sebanyak 60 Program TJSL telah dijalankan selama tahun 2024 dengan berbagai stakeholder yang terlibat didalamnya.

Beberapa program unggulan berhasil meraih pengakuan dari berbagai pihak di antaranya, Platinum Winner kategori Economic Empowerment untuk program Proleta PT Pertamina EP (PEP) Sangatta Field; Planitum Winner kategori Biodiversity Equality program Sungai Hitam Lestari PEP Sangasanga Field; dan Gold Winner katergori gender equality dalam ajang Indonesia Social Responsibility Award (ISRA).

Kemudian pada ajang Bisnis Indonesia Corporate Social Responsibility Award (BISRA) 2024, PEP Sangatta kembali mendapatkan predikat Top 5 Platinum Champion untuk program Prolekta dan PEP Sangasanga mendapatkan Platinum Winner untuk program Sungai Hitam Lestari.

Berbagai pencapaian tersebut menegaskan keberhasilan Zona 9 dalam menjaga kinerja operasional yang optimal sepanjang tahun 2024.

Dengan strategi pengelolaan yang terintegrasi dan inovasi teknologi, Zona 9 terus berkomitmen untuk memberikan kontribusi signifikan dalam mendukung kebutuhan energi nasional.

Pencapaian yang diraih sepanjang tahun 2024 ini diharapkan menjadi langkah positif dalam upaya pencapaian target tahun 2025.

PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) merupakan bagian Subholding Upstream Pertamina yang mengelola operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip ESG (Environment, Social, Governance) di Regional 3 Kalimantan.

Tahun 2022 lalu, melalui anak perusahaan dan afiliasinya, PHI mencatatkan produksi minyak sebesar 57,8 ribu barel minyak per hari (MBOPD) produksi gas sebesar 668,3 juta standar kaki kubik gas per hari (MMSCFD). Dalam mencapai visinya menjadi perusahaan migas kelas dunia, PHI terus melakukan beragam inovasi dan aplikasi teknologi dalam menghasilkan energi yang selamat, efisien, handal, patuh, dan ramah lingkungan untuk mendukung #EnergiKalimantanUntukIndonesia. PHI berkantor pusat di Jakarta. Informasi lebih lanjut tentang PHI tersedia di https://phi.pertamina.com.***

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *