SUMATERADAIY.COM, JAKARTA- jang Lomba Cipta Lagu Dangdut (LCLD) ke-6 tahun 2025 resmi memasuki babak grand final yang disiarkan langsung dari Auditorium TVRI, Senayan, Jakarta, pada Jumat malam (23/5).
Sebanyak 12 lagu terbaik dari empat kategori—Sosial Budaya, Keagamaan, Politik dan Kebangsaan, serta Percintaan—berlaga memperebutkan gelar juara dengan mengusung tema besar “Dangdut Wave Goes to UNESCO.”
Ridho Rhoma selaku Ketua Pelaksana LCLD 2025 menyatakan bahwa seluruh proses seleksi dan penjurian telah dilakukan secara ketat dan profesional.
“Semua lagu finalis telah melalui seleksi ketat. Jika ada satu pencipta lagu masuk dalam dua kategori berbeda, itu karena memang kualitas karyanya layak dan telah melewati sidang juri yang alot,” ungkap Ridho dalam konferensi pers.
Ia menambahkan bahwa ajang ini tidak hanya kompetisi, tetapi juga wadah ekspresi dan pelestarian musik dangdut sebagai warisan budaya bangsa.
“Kami ingin LCLD menjadi ruang tumbuh kreativitas musik dangdut di tengah masyarakat Indonesia.”
Salah satu sorotan penting malam final adalah pemberian penghargaan Lifetime Achievement kepada Rhoma Irama, yang diserahkan langsung oleh Direktur Program dan Berita TVRI, Arif Adi Kuswardono.
“Lebih dari lima dekade, karya-karya Rhoma Irama selalu hadir dalam kehidupan masyarakat. Beliau tidak hanya pencipta, tetapi juga revolusioner musik dangdut yang pantas mendapatkan apresiasi tertinggi,” ujar Arif.
DAFTAR PEMENANG FINAL LCLD 6:
Kategori Sosial Budaya
Juara I: Kata Orang – Ciptaan Zaidal Ayadi Ahmad
Juara II: Tari Melayu – Ciptaan Udi.S
Juara III: Keringat Si Kecil – Ciptaan Rafi Komar
Kategori Keagamaan
Juara I: Sejatinya Cinta – Ciptaan Maskur Prima
Juara II: Kidung Rindu untuk Rosul – Ciptaan Hamdan ATT
Juara III: Husnul Khotimah – Ciptaan Ismail Ali
Kategori Politik dan Kebangsaan
Juara I: Aku Indonesia – Ciptaan Toto Anggit
Juara II: Wayang – Ciptaan Anton Gholock
Juara III: Satu Kenyang Sejuta Kelaparan – Ciptaan R. Husin Albana
Kategori Percintaan
Juara I: Mutiara Retak – Ciptaan R. Husin Albana
Juara II: Bayangan Semu – Ciptaan Aidil Fikrie
Juara III: Main Tangan – Ciptaan Anton Gholock
Malam grand final ini menandai keberhasilan LCLD sebagai ajang bergengsi dalam mencetak karya-karya dangdut yang inovatif dan relevan, sekaligus memperkuat langkah dangdut menuju pengakuan dunia melalui UNESCO.***
(Buyil)