Bali, Sumateradaily.com – Lawang Pitu, band rock to metal yang baru saja merilis debut album mereka yang dinamai ‘Anugerah Harmoni’, mengadakan acara peluncuran di Hard Rock Cafe, Bali pada Sabtu, medio Juni 2024.
Setelah hanya enam bulan berada dalam formasi awal, Lawang Pitu mengalami pergantian penting dengan bergabungnya Trison Manurung sebagai vokalis menggantikan Doddy Katamsi. Doddy memilih untuk mengundurkan diri karena alasan kesehatan yang tidak memungkinkan untuk terus aktif bersama band.
Trison Manurung, yang sebelumnya dikenal sebagai vokalis dari band legendaris Roxx dan alumni Edane, mempersembahkan gaya vokal yang segar dalam 10 lagu yang dipersiapkan Lawang Pitu untuk album perdana mereka. Salah satu lagu yang menarik perhatian adalah ‘Pengkhianat’, yang menghadirkan kolaborasi antara Trison dan Eet Sjahranie, gitaris Edane, dalam sebuah pertunjukan musikal yang mengesankan.
“Lagu-lagu dalam album ini mencerminkan keragaman tema dan aransemen yang unik, dengan semua personel band berkontribusi dalam penciptaan musik dan lirik,” kata salah satu personel Lawang Pitu.
Lawang Pitu juga memperkenalkan gitaris muda berbakat Jibonez, yang menggantikan Tommy Karmawan, yang memilih untuk mengejar karier sebagai pelukis di Yogyakarta. Kehadiran Jibonez bersama Trison menambah dinamika dan energi baru dalam performa Lawang Pitu.
Dengan formasi yang kuat dan komposisi lagu yang penuh semangat seperti ‘Semangat Juang Pertiwi’, Lawang Pitu berharap lagu mereka bisa menjadi anthem bagi para penggemar musik rock to metal di Indonesia. Proses mixing dan mastering album ini dipercayakan kepada Bayu Randu, dengan pengecualian lagu ‘Semangat Juang Pertiwi’, yang dikerjakan oleh Stephanus Santoso.
Lawang Pitu yakin bahwa ‘Anugerah Harmoni’ akan diterima dengan baik oleh para metalhead Indonesia, tidak hanya karena kekuatan musikalnya tetapi juga karena dedikasi mereka dalam menciptakan karya yang bermakna dan berbeda di dalam industri musik rock Indonesia.***
Tebe/For1
